MUSIRAWAS — Ditahun 2014 lalu, Pemerintah Kabupaten Musirawas, Provinsi Sumatera Selatan, melalui Dinas Pekerja Umum

MUSIRAWAS — Ditahun 2014 lalu, Pemerintah Kabupaten Musirawas, Provinsi Sumatera Selatan, melalui Dinas Pekerja Umum (PU) Cipta Karya dan Tata Ruang, menganggarkan dana sekitar Rp.288 juta, untuk kegiatan Pembangunan Tembok Penahan Tanah di Bundaran Agropolitan Center, Muara Beliti.

Pantauan wartawan belum lama ini, Talud sepanjang sekitar 25 meter itu, dengan ketinggian sekitar 4 meteran, yang berdiri tegak serta bertuliskan hurup arab serta tanggal 10-6-2014 yang berwarna hitam, sebelahnya tampak sudah dipelaster dan sudah berwarna hitam dan putih. Tetapi anehnya, sebelahnya lagi belum dipelaster. Selain itu, banyak bekas karung semen yang menempel didinding tembok tersebut.

Sementara saat pengendara sepeda motor yang melintas dikawasan itu, saat dibincangi mengatakan, kalau itu tembok saja, tidak ada tanah yang ditahan oleh tembok itu.

“lihat saja pak, apanya yang ditahan, tembok berdiri tegak seperti itu,” cetusnya.

Disinggung dengan dana anggaran sekitar Rp.280 jutaan untuk pembuatan talud tersebut, dirinya tersenyum sambil geleng-geleng kepala.

Sementara itu, Pejabat Pelaksana Tehnis Kegiatan (PPTK) Herianto, Jumat (6/2) menjelaskan, “yang belum dipelaster difungsikan untuk penahan tanah, setelah ditimbun akan tertutup,” terangnya.(sul)-Wamen

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *