Hasani ; “PT.CLBB tebangi kebun saya!” Perusahaan telah semena- mena menebangi kebun karet saya yang

Hasani ; “PT.CLBB tebangi kebun saya!”

Perusahaan telah semena- mena menebangi kebun karet saya yang produktif dan telah kami sadap. Saat ditanya, mereka mengatakan bahwa lahan itu milik mereka. Ini aneh, karena saya tidak pernah menjual kebun saya itu kepada pihak manapun. Untuk itulah saya melaporkan kasus ini kepada polisi.

Demikian dikatakan oleh Hasani (44) kepada Jurnal Independen.com (26/11/2015) pukul 08.44 WIB di rumahnya, Desa Temuan Jaya Kecamatan Muara Kelingi Kabupaten Musirawas Provinsi Sumatera Selatan. Pria berjenggot ini mengaku sangat kesal kepada pihak perusahaan yang telah menyerobot mata pencahariannya itu. Katanya,” bayangkan saja pak, kebun itu menjai mata pencaharian saya dan itu memang benar- benar milik saya. Terbukti saya memiliki SPH (Surat Pengakuan Hak) dan bisa saya gunakan sebagai agunan untuk pinjaman di Bank”.

Masih dikatakan Hasani, bahwa akibat peristiwa tersebut dia mengalami kerugian materil sebesar 200.000.000,- (dua ratus juta rupiah). Hal ini sama sebagaimana yang tercantum dalam Surat Tanda Bukti Penerimaan Laporan NO POL : LP/B-77/III/2015/SUMSEL/RES MURA, tanggal 6 April 2015

Diceritakan oleh Hasani, bahwa perusakan kebun oleh PT.CLBB dilakukan dalam kurun waktu antara Februari sampai  April 2015 . katanya,” sekitar bulan Februari sampai saat saya melapor, yaitu tanggal 6 April lalu perusahaan (PT.CLBB.red) masih melakukan perusakan kebun saya tanpa ada persetujuan dari saya. Kebun karet saya luasnya 1,7 ha yang dirusak itu, disadap untuk angsuran pinjaman ke Bank. Nah, kalau diserobot begini bagaimana saya mencari nafkah?”.

Kekecewaan Hasani bertambah, karena hingga saat ini laporannya belum ditangani serius sesuai dengan hukum yang berlaku oleh pihak Kepolisian. “saya merasa pihak polisi tidak serius menangani kasus yang saya alami. Terbukti sampai saat ini belum ada upaya apa- apa dari mereka (kepolisian.red). saat saya tanya langsung ke kantornya, mereka beralasan anggota kepolisian yang menangani perkara saya tidak ada ditempat”, kata Hasani.

Sementara sampai berita ini diturunkan, belum ada konfirmasi dari pihak PT.CLBB. (AI/UM)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *